Sunday, August 26, 2007

Bidston Pra Nikah

Awalnya pelaksanaan bidston pra nikah sendiri akan diadakan pada hari Jumat (31 Agustus 2007) atau satu hari sebelum hari H. Namun setelah dipikir-pikir acara tersebut diubah menjadi hari Rabu (5 September 2007) setelah H. Setelah dipikir-pikir lagi acara diundur lagi yaitu Kamis, 23 Agustus 2007. Walau gak ikut mikir acaranya tetap saja perubahan tersebut membuatku ikut puyeng.

Kenapa? Karena hari Kamis aku masih di Salatiga. Emang sih acaranya pukul 19.00 tapi kalau aku pulang dari Salatiga pukul 17.00 biasanya baru nyampe Solo pukul 18.30 dan langsung Sukoharjo biasanya pukul 19.00 lebih. Lho masak calon mempelai kok datangnya malah terlambat hehe. Binipun cuma kasih pendapat kalau gak bisa datang ya tidak apa-apa.

Awalnya aku mengiyakan pendapat dia, tapi setelah kupikir-pikir masak ini acara doa buat aku dan dia eh kok aku malah gak datang. Akhirnya akupun ambil jalan tengah, masuk kerja lebih awal sehingga dapat pulang lebih cepat. Dan bospun menyetujui.

Singkat cerita aku berhasil datang sebelum acara dimulai. Tapi agak malu juga karena beberapa tamu sudah datang aku baru nongol hehe. Tapi it's OK. Thanks buat Novi yang sudah boleh kupinjemi motornya. Sayang akhirnya kamu gak bisa datang padahal aku mengharapkan kamu bisa datang hehe.

Sampai di sana, kami ditempatkan di kursi paling depan, uisin rek. Yang bikin gak enak lagi, waktu itu perutku kembung, pengen ngeluarin gas tapi tak tahan, malu donk. Akibatnya gas pun cuma berkeliaran di sekitar perut. Walah mualnya minta ampun, belum lagi kalau perutku bunyi. Awalnya aku pikir cuma aku yang tahu tapi

"Wah perutku kemrucuk bunyi terus nih."
"Iya, aku denger kok"

Alamak.... ternyata, bisa jadi, mungkin orang lain juga akan ikut dengar. Wah soyo uisin..

Untungnya setelah acara resmi selesai kami bisa keluar. Ah, bebas juga akhirnya. Kamipun keluar dan nemui teman-teman kami. Thanks untuk cah-cah YLSA yang udah mo datang malem-malem dan jauh-jauh. Selain itu aku juga buang semua gas yang ada di perutku hehehhe

Setelah semua pulang, aku menyempatkan diri ngobrol dengan bini, kangen nih ceritanya, tapi berhubung mata agak mulai mengantuk maka kuputuskan untuk pulang. Apalagi besuknya aku harus ke Salatiga lagi

No comments: